menu
News

Jenis-Jenis Batu Hijau yang Paling Dicari Kolektor Dunia

Batu Hijau: Simbol Keindahan, Keseimbangan, dan Kemewahan

Batu permata berwarna hijau tak hanya memikat karena tampilannya yang menenangkan, tetapi juga karena makna simbolisnya—mulai dari harapan, keseimbangan, hingga kemakmuran. Tak heran jika batu hijau paling dicari kolektor dunia memiliki nilai tinggi, baik dari sisi estetika maupun sebagai aset investasi. Berikut ini adalah beberapa batu hijau yang menjadi incaran utama para kolektor dan pencinta permata kelas dunia.

1. Zamrud (Emerald)

Zamrud adalah raja dari semua batu hijau. Batu ini terkenal karena warnanya yang kaya dan mendalam, terutama dari tambang di Muzo, Kolombia.
Zamrud berkualitas tinggi bisa lebih mahal dari berlian, terlebih jika bebas inklusi (flawless). Banyak bangsawan dan tokoh dunia memiliki koleksi zamrud sebagai simbol kekuasaan dan kemewahan.

Ciri khas: Warna hijau tua terang, kejernihan tinggi, tingkat kekerasan 7.5–8 Mohs.

2. Giok (Jadeite & Nephrite)

Batu giok, khususnya jenis jadeite dari Myanmar, adalah permata sakral di banyak budaya Asia, terutama Tiongkok.
Selain nilai spiritualnya yang tinggi, giok berkualitas imperial green sangat langka dan menjadi incaran kolektor global.

Ciri khas: Warna hijau jernih seperti apel, tekstur halus, mengkilap seperti lilin.

3. Peridot

Dikenal juga sebagai “batu matahari”, peridot berasal dari dalam mantel bumi dan kadang ditemukan dalam meteorit. Warna hijaunya yang cerah dan segar membuatnya populer untuk perhiasan modern.

Ciri khas: Hijau kekuningan cerah, kejernihan tinggi, tingkat kekerasan 6.5–7 Mohs.

4. Tsavorite Garnet

Jenis garnet langka berwarna hijau terang yang ditemukan di Kenya dan Tanzania. Tsavorite mulai naik daun karena kilaunya menyerupai zamrud, tapi dengan harga yang lebih terjangkau dan kejernihan alami.

Ciri khas: Warna hijau zamrud cerah, sangat transparan, ideal untuk cincin atau anting elegan.

5. Chrysoprase

Batu hijau muda ini adalah salah satu bentuk paling berharga dari batu kuarsa mikrokristalin. Warna hijaunya yang unik berasal dari kandungan nikel alami.
Cocok untuk kolektor yang menginginkan batu bernuansa lembut dan elegan.

Ciri khas: Warna hijau apel hingga mint, tampilan agak tembus cahaya, sangat halus.

6. Malachite

Walau lebih sering dijadikan bahan dekoratif atau ukiran, malachite tetap populer di kalangan kolektor karena pola alaminya yang bergelombang dan warnanya yang kaya.
Tidak sekeras batu permata lainnya, namun tetap memikat karena keunikannya.

Ciri khas: Hijau tua dengan pola garis konsentris, tampilan doff atau glossy.

Penutup: Batu Hijau, Simbol Kemewahan dan Koleksi Bernilai

Dari zamrud mewah hingga giok spiritual, batu hijau paling dicari kolektor bukan hanya tentang estetika, tapi juga cerita, nilai budaya, dan kelangkaan.
Jika kamu ingin berinvestasi pada batu permata atau sekadar memperindah koleksi pribadi, batu hijau adalah pilihan yang tak lekang oleh waktu.

admin

Recent Posts

Tips Aman Berinvestasi Berlian untuk Pemula

Berlian bukan hanya simbol kemewahan, tapi juga mulai dilirik sebagai salah satu instrumen investasi jangka…

2 hours ago

Kisah Berlian Legendaris yang Penuh Misteri

Kisah Berlian Legendaris yang Penuh Misteri Berlian selalu memikat hati. Di balik kilaunya yang mempesona,…

1 day ago

Ini Alasan Batu Hijau Disukai Sejak Zaman Dulu

Keindahan yang Tak Lekang oleh Waktu Batu hijau bukan sekadar perhiasan biasa. Dari zaman Mesir…

2 days ago

Berlian Biru, Pink, atau Kuning? Ini Arti Warna Berlian!

Berlian identik dengan kilau putih bening yang sempurna. Tapi tahukah kamu bahwa ada berlian berwarna…

5 days ago

Desain Perhiasan Berlian Minimalis untuk Gaya Modern

Perhiasan berlian identik dengan kemewahan dan kesan glamor. Tapi di era modern yang mengutamakan kesederhanaan,…

1 week ago

Berlian dan Fashion: Gaya Selebriti di Karpet Merah

Berlian, batu mulia yang dikenal dengan kilaunya yang mempesona, telah lama menjadi simbol kemewahan, keanggunan,…

2 weeks ago